Sore itu mobil sedan biru berhenti didepan rumah Garnier. Garnierpun terbangun dan beranjak dari tidurnya .Dia membuka jendela kamarnya dan melihat siapa yang membawa mobil sedan biru itu.
Ternyata seorang wanita mengenakan gaun merah jambu,paras cantik dan tampak manis sekali .Dalam hati Garnier bertanya 'siapakah wanita itu?' Wanita itu berjalan mendekati rumah Garnier.Garnierpun beranjak keluar .
Ternyata seorang wanita mengenakan gaun merah jambu,paras cantik dan tampak manis sekali .Dalam hati Garnier bertanya 'siapakah wanita itu?' Wanita itu berjalan mendekati rumah Garnier.Garnierpun beranjak keluar .
"Selamat sore"sapa Garnier.
"Selamat sore!""jawab wanita itu.
"Ada yang bisa saya bantu?"Garnier menawarkan jasanya
"ya saya ingin mencari alamat ini ,jl.kencana no 2 dan no rumah 51"jawabnya.
"oh anda tidak salah datang kemari ,disinilah alamat itu"jawab Garnier meyakinkan wanita itu.
"oh benarkah?"tanya wanita itu tidak percaya.
"ya benar,lalu siapa yang anda cari?'
"Saya mencari Garien."ucapnya secara cepat.
"Garien?Mengapa anda mencari dia?"
Garnier terkejut saat wanita itu menyebut nama Garien.
"kenapa ?ada tidak?"
"siapakah sebenarnya anda ini?,hingga mencari Garien?"
"m... bolehkah saya masuk"pinta wanita itu.
"oh maaf saya lupa,ayo silahkan masuk."
"Selamat sore!""jawab wanita itu.
"Ada yang bisa saya bantu?"Garnier menawarkan jasanya
"ya saya ingin mencari alamat ini ,jl.kencana no 2 dan no rumah 51"jawabnya.
"oh anda tidak salah datang kemari ,disinilah alamat itu"jawab Garnier meyakinkan wanita itu.
"oh benarkah?"tanya wanita itu tidak percaya.
"ya benar,lalu siapa yang anda cari?'
"Saya mencari Garien."ucapnya secara cepat.
"Garien?Mengapa anda mencari dia?"
Garnier terkejut saat wanita itu menyebut nama Garien.
"kenapa ?ada tidak?"
"siapakah sebenarnya anda ini?,hingga mencari Garien?"
"m... bolehkah saya masuk"pinta wanita itu.
"oh maaf saya lupa,ayo silahkan masuk."
Suasana didalam rumah yang sepi menjadikan hati terasa sunyi .Saat itu keluarga garnier pergi ke luar negri ,dan Garnier tinggal bersama tantenya.
"tunggu sebentar aku buatkan minum dulu!"
"ya terimakasih"
Beberapa saat kemudian Garnier datang membawa dua gelas jus melon."ayo silahkan diminum!"
"ya terimakasih"sahut wanita itu.
"sekarang ceritakan siapa anda dan apa maksut anda?"
"saya Cerenia dari kota Jakarta,jauh-jauh kemari ingin mencari Gerien ."terang wanita itu.
"Cerenia ada hubungan apa anda dengan Garien?"
"saya hanya seorang teman "jawab Cerenia.
"sebatas teman sajakah?"tambah Garnier.
Sebelum Cerenia menjawab dia diam dan menundukkan kepala ."kenapa ,ayo ceriytalah Ceren!"
"baiklah,Gerien adalah sosok pria yang kukenal sejak pertama aku mulai masuk kuliah.Saat itu dia selalu menyapaku dengan ramah ,tapi aku akui diriku tak menghiraukan dirinya,aku membenci dia.Sungguh aku benci dia.Saat aku mendapat permasalahan tentunya akan cepat selesai berkat bantuan dia.Tapi sayang aku masih tetap benci padanya.Setiap aku masuk kuliah dimejaku ada bunga dan coklat ,yang aku tidak tahu siapa yang menaruh itu.Tidak lupa secarik tulisan berkata 'aku sayang kamu'. Selalu hal itu terjadi. Namun aku tanya tak ada yang tau siapa yang sering melakukan itu .Tapi aku tetap menerimanya."
Setelah itu dia diam sejenak."lalu kenapa kamu terima barang itu?sedangkan kamu belum tau siapa siapa orang yang memberi itu?"
"aku tidak tahu ,aku tak berfikir panjang.Tapi selain dari itu dia selalu menyelesaikan semua tugasku,padahal aku tidak tahu itu juga."
"kenapa kamu tega terhadap Gerien?sedangkan dia sangat baik padamu ?"tagas Garnier.
Cerenia tertunduk seakan menyesali sesuatu yang telah berlalu.
"Lalu untuk apa kamu mencari Gerien?"tanya Garnier.
"Aku ingin mengucapkan terimakasih kepadanya."
"Mengapa?Buat apa,bukankah kamu telah membencinya?"desak Garnier.
"Ya aku memang pernah membencinya,tapi itu dulu ."jawab Cerenia.
"Lantas apa gunanya ucapan terimakasihmu sekarang?"
"maafkan aku "sambil menyesali hal itu.
"Mengapa kau meminta maaf padaku?"tanya Garnier.
"kenapa kau begitu membela Gerien,siapakah kamu"tanya balik Cerenia.
"aku adalah adik Garien,tagu kau?"tanyanya sedikit kasar.
"Owh,maafkan aku telah lancang padamu ?"
"Sekarang kalo sudah begini mau apa kamu?"
"Aku ingin memceritakan sesuatu padamu."tambah Cerenia.
"apa?"tanya Garnier penasaran.
"Saat itu aku mengidap sakit ,aku hampir tak tertolog.Dan aku butuh donor ginjal.Tapi tidak ada orang yang mau mendonorkannya kepadaku.Hingga suatu ketika ada seseorang yang mau memberikan ginjalnya satu kepadaku."
Berhenti bercerita ,menunduk dan menangis,lalu melanjutkan cerita.
"Aku sembuh ,nyawaku selamat ,tapi aku masih tetap tidak menghiraukan siapa pendonor ginjal untukku.Hingga beberapa bulan lamanya seorang pria suka kepadaku .Teman Gerien mengetahui hal itu,dan dia bilang poada Gerien.Tapi dia tidak menghiraukan hal itu. Namun temanya bilang kepadaku ,bahwa aku harus sadar ,aku harus memberikan cintaku pada Gerien.Tapi aku tak peduli ,hingga aku lontarkan kata yang buruk pada Gerien.. Teman Garien pun melontarkan kata,bahwa aku harus berterimakasih pada Gerien,karna tanpa dia aku mati.Aku tak tau maksutnya."
"Lalu kapan kau tahu hal itu?"tanya Garnier.
"Hingga kabar terakhir aku mendengar kabar bahwa dia sedang sakit .Ternyata hingga berbulan-bulan dia tidak ada dikampus lagi .Aku tak tau dia pergi entah kemana?"
"Sekejam itukah kamu pada kakakku?kau begitu tega sekali."
"Sebenarnya aku tak bermaksut menyakitinya ."
"Lalu buat apa sekarang kau mencari kakakku?"
"semua ini, nyawaku ini adalah dari kakakmu."
"Maksut kamu apa?"
"Didalam bagian tubuhku ada bagian tubuh kakakmu juga,ginjal yang ada dalam tubuhku adalah ginjal kakakmu."
"Owh ternyata kamu yang membuat semua masalah penderitaan dalam hidup kakakku.'
"Memangnya kenapa dimana dia sekarang, aku ingin bertemu denganya."
"Buat apa kau mencari dia lagi?tiada guna lagi kau mencari dia."
"Maksut kamu apa?aku ingin sekali bertemu dengan dia ."
"Kau benar ingin bertemu dengan dia ?"
"ya, aku ingin sekali."
Saat itu juga Garnier mengajak Cerenia berjalan sepanjang 200m dari rumah. Saat Garnier mengajak berhenti di tempatpemakaman ,Ceenia terkejut .
"Kenapa kita berhenyi disini?"
"Ayo ikut aku,aku pertemukan kau dengan Gerien."
Garnier berjalan ditengah kuburan dan menunjukkan tempat peristirahatan terakhirnya .
"siapa? kuburan siapa ini?"
"sekarang kau sudah bertemu denganya."
"tidak mungkin,kenapa harus seperti ini? kenapa kau bilang dari tadi?"
"aku ingin kau tau semua ini. dan semua ini sudah terlanjur."
Cerenia menangis menyesali semua yang telah terjadi.
"THE AND "
"tunggu sebentar aku buatkan minum dulu!"
"ya terimakasih"
Beberapa saat kemudian Garnier datang membawa dua gelas jus melon."ayo silahkan diminum!"
"ya terimakasih"sahut wanita itu.
"sekarang ceritakan siapa anda dan apa maksut anda?"
"saya Cerenia dari kota Jakarta,jauh-jauh kemari ingin mencari Gerien ."terang wanita itu.
"Cerenia ada hubungan apa anda dengan Garien?"
"saya hanya seorang teman "jawab Cerenia.
"sebatas teman sajakah?"tambah Garnier.
Sebelum Cerenia menjawab dia diam dan menundukkan kepala ."kenapa ,ayo ceriytalah Ceren!"
"baiklah,Gerien adalah sosok pria yang kukenal sejak pertama aku mulai masuk kuliah.Saat itu dia selalu menyapaku dengan ramah ,tapi aku akui diriku tak menghiraukan dirinya,aku membenci dia.Sungguh aku benci dia.Saat aku mendapat permasalahan tentunya akan cepat selesai berkat bantuan dia.Tapi sayang aku masih tetap benci padanya.Setiap aku masuk kuliah dimejaku ada bunga dan coklat ,yang aku tidak tahu siapa yang menaruh itu.Tidak lupa secarik tulisan berkata 'aku sayang kamu'. Selalu hal itu terjadi. Namun aku tanya tak ada yang tau siapa yang sering melakukan itu .Tapi aku tetap menerimanya."
Setelah itu dia diam sejenak."lalu kenapa kamu terima barang itu?sedangkan kamu belum tau siapa siapa orang yang memberi itu?"
"aku tidak tahu ,aku tak berfikir panjang.Tapi selain dari itu dia selalu menyelesaikan semua tugasku,padahal aku tidak tahu itu juga."
"kenapa kamu tega terhadap Gerien?sedangkan dia sangat baik padamu ?"tagas Garnier.
Cerenia tertunduk seakan menyesali sesuatu yang telah berlalu.
"Lalu untuk apa kamu mencari Gerien?"tanya Garnier.
"Aku ingin mengucapkan terimakasih kepadanya."
"Mengapa?Buat apa,bukankah kamu telah membencinya?"desak Garnier.
"Ya aku memang pernah membencinya,tapi itu dulu ."jawab Cerenia.
"Lantas apa gunanya ucapan terimakasihmu sekarang?"
"maafkan aku "sambil menyesali hal itu.
"Mengapa kau meminta maaf padaku?"tanya Garnier.
"kenapa kau begitu membela Gerien,siapakah kamu"tanya balik Cerenia.
"aku adalah adik Garien,tagu kau?"tanyanya sedikit kasar.
"Owh,maafkan aku telah lancang padamu ?"
"Sekarang kalo sudah begini mau apa kamu?"
"Aku ingin memceritakan sesuatu padamu."tambah Cerenia.
"apa?"tanya Garnier penasaran.
"Saat itu aku mengidap sakit ,aku hampir tak tertolog.Dan aku butuh donor ginjal.Tapi tidak ada orang yang mau mendonorkannya kepadaku.Hingga suatu ketika ada seseorang yang mau memberikan ginjalnya satu kepadaku."
Berhenti bercerita ,menunduk dan menangis,lalu melanjutkan cerita.
"Aku sembuh ,nyawaku selamat ,tapi aku masih tetap tidak menghiraukan siapa pendonor ginjal untukku.Hingga beberapa bulan lamanya seorang pria suka kepadaku .Teman Gerien mengetahui hal itu,dan dia bilang poada Gerien.Tapi dia tidak menghiraukan hal itu. Namun temanya bilang kepadaku ,bahwa aku harus sadar ,aku harus memberikan cintaku pada Gerien.Tapi aku tak peduli ,hingga aku lontarkan kata yang buruk pada Gerien.. Teman Garien pun melontarkan kata,bahwa aku harus berterimakasih pada Gerien,karna tanpa dia aku mati.Aku tak tau maksutnya."
"Lalu kapan kau tahu hal itu?"tanya Garnier.
"Hingga kabar terakhir aku mendengar kabar bahwa dia sedang sakit .Ternyata hingga berbulan-bulan dia tidak ada dikampus lagi .Aku tak tau dia pergi entah kemana?"
"Sekejam itukah kamu pada kakakku?kau begitu tega sekali."
"Sebenarnya aku tak bermaksut menyakitinya ."
"Lalu buat apa sekarang kau mencari kakakku?"
"semua ini, nyawaku ini adalah dari kakakmu."
"Maksut kamu apa?"
"Didalam bagian tubuhku ada bagian tubuh kakakmu juga,ginjal yang ada dalam tubuhku adalah ginjal kakakmu."
"Owh ternyata kamu yang membuat semua masalah penderitaan dalam hidup kakakku.'
"Memangnya kenapa dimana dia sekarang, aku ingin bertemu denganya."
"Buat apa kau mencari dia lagi?tiada guna lagi kau mencari dia."
"Maksut kamu apa?aku ingin sekali bertemu dengan dia ."
"Kau benar ingin bertemu dengan dia ?"
"ya, aku ingin sekali."
Saat itu juga Garnier mengajak Cerenia berjalan sepanjang 200m dari rumah. Saat Garnier mengajak berhenti di tempatpemakaman ,Ceenia terkejut .
"Kenapa kita berhenyi disini?"
"Ayo ikut aku,aku pertemukan kau dengan Gerien."
Garnier berjalan ditengah kuburan dan menunjukkan tempat peristirahatan terakhirnya .
"siapa? kuburan siapa ini?"
"sekarang kau sudah bertemu denganya."
"tidak mungkin,kenapa harus seperti ini? kenapa kau bilang dari tadi?"
"aku ingin kau tau semua ini. dan semua ini sudah terlanjur."
Cerenia menangis menyesali semua yang telah terjadi.
"THE AND "
